mmc.gunungmaskab.go.id – Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P Umbing, selaku Ketua PMI Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menghadiri, sekaligus mengawal dan memantau jalannya kegiatan pelaksanaan Bakti Sosial Operasi Katarak gratis bagi warga Gunung Mas di Klinik Mata Isen Mulang, Jalan Rajawali Kota Palangka Raya pada Jumat, (15/3/2024).

Bakti sosial operasi katarak diselenggarakan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gunung Mas, yang dibuka secara resmi Oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah, Bpk. H. Nuryakin, sekaligus sebagai Ketua PMI Provinsi Kalimantan Tengah, dengan dihadiri Staf Ahli Gubernur Kalteng, Pimpinan Gabungan Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Dirut Bank Kalteng Palangkaraya, Dokter spesialis mata, Kepala RSUD Kab. Gunung Mas, Kepala DP2KBPPPA Kab. Gunung Mas, Ketua Panitia Penyelenggara operasi Katarak, Anggota PMI Palangkaraya dan PMI Gunung Mas dan pasien penderita katarak yang akan di operasi.

Dalam sambutannya, Sekda Provinsi Kalteng H. Nuryakin mengatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan operasi katarak gratis yang diselenggarakan oleh PMI Kabupaten Gunung Mas.

“Kegiatan bakti sosial ini sangat membantu masyarakat dalam rangka menunjang kegiatan sehari-hari, karena mata ini adalah alat yang sangat vital dalam beraktivitas,” Ucapnya (15/3).

Dirinya berharap kegiatan ini juga menjadi awal kerjasama ke depan dalam rangka program kemanusiaan, melalui PMI . “Nanti ada kerjasama dengan GAPKI, Bank Kalteng, Klinik Mata Isen Mulang, tentunya ini membuat kita bahwa perlu ada kerjasama ke depan, dimana masyarakat Kalteng di 13 kabupaten dan 1 kota, mempunyai problem yang sama, tetap juga perlu penanganan yang berbeda,” Kata Sekda.

Ditempat yang sama, Ketua PMI Kabupaten Gunung Mas , Efrensia L.P Umbing menyampaikan bahwa, operasi katarak gratis diikuti sebanyak 45 orang dari 11 Puskesmas. Menurut Wabup ini sebagai bentuk peduli kemanusiaan dari PMI Kabupaten Gunung Mas untuk melakukan operasi katarak bagi warga Kabupaten Gunung Mas yang kurang mampu.

“ini terus kita kawal dan pantau, sebagaimana penderita katarak yang sudah dilakukan operasi kita pastikan sembuh dan pulih dari penyakit yang dideritanya,” Ujarnya.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan kegiatan ini sangat saya dukung, karena mata adalah alat organ yang vital bagi tubuh, mata juga membutuhkan perawatan agar tetap sehat dan berfungsi sebagaimana mestinya, dimana penyebab utama kebutaan di indonesia ialah katarak.