Gunung Mas – Hari Bela Negara tahun 2018 tingkat Kabupaten Gunung Mas diperingati dalam upacara Pemkab Gumas, dan diawali pembacaan Ikrar anak Bangsa, dan doa bersama, bertindak sebagai Irup Bupati Gumas yang diwakili Wakil Bupati Gunung Mas, Ronny Karlos, dan sebagai komandan upacara Perwira Penghubung (Pabung) 10-16 Plk Mayor Infantri Catur Prasetyo, dihadiri Seluruh kepala OPD yang diikuti oleh peserta Apel, seluruh ASN jajaran Pemkab Gumas, dipusatkan di halaman Kantor Bupati Gunung Mas, Kamis, (20/12/2018).

Ikrar anak Bangsa yang dibacakan oleh Sampung Tambunan dari Kesbangpol yaitu kami warga Negara Indonesia, menyadari sepenuhnya bahwa, dalam rangka menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa demi kelangsungan hidup Negara Kesatuan Republik Indonesia, berjanji untuk selalu bersikap dan berperilaku pertama mencintai tanah air, memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara, setia pada Pancasila sebagai Ideologi negara, rela berkorban bagi bangsa dan negara, memiliki kemampuan awal bela negara.

Pada Kesempatan itu, pidato tertulis Presiden RI H Joko Widodo yang dibacakan wakil Bupati Gumas diantaranya mengatakan, bahwa penetapan peristiwa bersejarah ini sebagai hari Bela Negara merupakan penegasan bahwa bela negara sejak dulu memiliki konteks yang sangat luas.

Bela negara tidak dapat hanya dilakukan dengan kekuatan fisik dan senjata semata, namun harus dilakukan melalui beragam upaya dan profesi.

Segenap Aparatur Negara, baik sipil maupun militer, yang tengah berjuang melakukan tugasnya dipelosok tanah air, sesungguhnya sedang melakukan bela negara. Merekalah yang telah membuat Republik ini bisa tetap eksis untuk hadir melayani rakyatnya.

Hal ini sekali lagi juga menegaskan, bahwa bela Negara adalah kerjasama segenap elemen bangsa dan negara. Bukan hanya Pemerintah, apalagi sekedar nomenklatur program instansi atau satuan kerja tertentu saja.

Pada momentum Hari Bela Negara ini, mari kita insyafi kembali kemerdekaan bangsa dan negara yang telah dianugerahkan oleh Tuhan Yang Maha Esa sebagai modal dasar kerja Bangsa di segala bidang.

Mari kita syukuri bersama keberadaan ratusan suku Bangsa, bahasa, adat istiadat, beragam agama , dan kepercayaan di dalam wadah Negara Kesatuan RI yang membentang lebih dari seperdelapan khatulistiwa.

Press Realis Bidang Pengelolaan Informasi Publik. 

Bagikan ini :