MMCGumas – Palangka Raya – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas turut ambil bagian dalam Festival Literasi Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025 yang digelar di Aula Jayang Tingang Lantai II Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Rabu (3/12/2025). Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kalteng, Sunarti, mewakili Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran.
Festival literasi ini menjadi momentum penting bagi seluruh kabupaten/kota untuk memperkuat komitmen dalam memajukan budaya baca dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dalam kegiatan tersebut, Bunda Literasi Kabupaten Gunung Mas, Mimie Mariatie Jaya Samaya Monong, hadir bersama Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gunung Mas, dr. Maria Efianti, sebagai bentuk dukungan penuh terhadap gerakan literasi di tingkat provinsi.
Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, melalui sambutan yang dibacakan Asisten Administrasi Umum, Sunarti, menekankan bahwa festival literasi bukan hanya seremoni, tetapi gerakan bersama untuk membangkitkan budaya membaca, menyalakan kreativitas, dan menguatkan identitas masyarakat Kalimantan Tengah yang kaya nilai budaya serta kearifan lokal. Ia mengajak seluruh masyarakat, terutama generasi muda, menjadikan literasi sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, termasuk mengisi ruang digital dengan konten positif dan edukatif.
Melalui Festival Literasi 2025 ini, Pemerintah Provinsi dan seluruh kabupaten/kota diharapkan semakin solid dalam gerakan literasi yang berkelanjutan. Bagi Gunung Mas, kegiatan ini sekaligus menjadi ruang kolaborasi dan pembuktian bahwa investasi pada literasi adalah investasi jangka panjang untuk mempersiapkan generasi masa depan yang kompeten, berkarakter, dan mampu bersaing di tingkat regional maupun nasional.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalteng, Adiah Chandra Sari, mewakili Bunda Literasi Provinsi Kalimantan Tengah, Aisyah Thisia Agustiar Sabran, dalam laporannya menegaskan bahwa perpustakaan daerah merupakan sarana pembelajaran sepanjang hayat yang harus dapat diakses semua kalangan tanpa membedakan usia, suku, maupun status sosial. Hal ini sejalan dengan visi pembangunan pendidikan yang inklusif dan beretika sebagaimana diarahkan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah.
Rangkaian Festival Literasi 2025 telah lebih dahulu melaksanakan sejumlah lomba, Kabupaten Gunung Mas sendiri berhasil meraih prestasi membanggakan sebagai Juara II Pemilihan Inovasi Bidang Perpustakaan dan Arsip se-Kalimantan Tengah melalui inovasi yang diusung Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gunung Mas.
Bunda Literasi Kabupaten Gunung Mas, Mimie Mariatie Jaya Samaya Monong, menyampaikan apresiasi atas penghargaan tersebut serta menegaskan bahwa literasi merupakan fondasi penting dalam membangun generasi yang unggul. Ia menilai bahwa inovasi literasi harus terus diperkuat, baik melalui pengembangan layanan perpustakaan maupun kegiatan pembinaan di tingkat kecamatan dan desa.
“Prestasi ini menjadi bukti bahwa Kabupaten Gunung Mas terus bergerak maju dalam pelayanan literasi. Ini bukan sekadar capaian, tetapi dorongan bagi kita semua untuk semakin kreatif dalam menghadirkan layanan perpustakaan yang inklusif dan menyenangkan,” ujar Mimie.
Ia juga menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Gunung Mas berkomitmen mendukung gerakan literasi dari gugus terdepan, termasuk tenaga pendidik, komunitas baca, dan para pegiat literasi di daerah.