Foto : Cristiena (Tengah) seorang Guru SDN 1 Tumbang Haputung Kab. Gunung Mas, bersama pelatih dan pendamping dari sanggar Segah Batuah Tewah.
MMCGumas – Kuala Kurun – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh putri terbaik Kabupaten Gunung Mas di kancah internasional. Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November 2025, seorang guru berprestasi dari SDN 1 Tumbang Haputung, bernama Cristiena, berhasil mengharumkan nama daerah dengan meraih Piala Perak dan masuk 10 besar dalam ajang Asia All Stars Festival “Rising Stars Round” yang digelar di Bali, pada 8 November 2025.
Cristiena tampil memukau lewat tarian tradisional berjudul “Pangkalima Nyai Balau”, membawakan kekayaan budaya Dayak di hadapan juri dan peserta dari delapan negara: Malaysia, Filipina, Ukraina, Vietnam, Indonesia, Myanmar, India, dan Brunei Darussalam. Kompetisi ini mempertandingkan berbagai kategori, di antaranya musik, vokal, tari kontemporer, tari tradisional, balet, dan K-Pop.

Atas prestasi gemilang tersebut, Cristiena berhak melaju ke babak final Asia All Stars Festival “All Stars Competition” yang akan digelar di Hainan, China, pada Oktober 2026.
Keberhasilan ini tak lepas dari pembinaan Sanggar Segah Batuah Tewah, yang dipimpin oleh Siswadi, S.Pd, bekerja sama dengan Lembaga Generasi Prestasi Anak Cerdas (GEPAC), lembaga yang berfokus menggali serta mengembangkan potensi akademik dan non-akademik putra putri asli Kabupaten Gunung Mas.
Dalam keterangannya, Cristiena mengaku bangga dan terharu atas pencapaiannya. “Saya tidak menyangka bisa meraih piala perak dan masuk 10 besar. Ini menjadi motivasi besar untuk terus berkarya dan mengangkat budaya daerah di tingkat internasional,” ujarnya dengan penuh rasa syukur.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Gunung Mas, Aprianto, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Cristiena.
“Kami sangat bangga karena guru dari Kabupaten Gunung Mas mampu menorehkan prestasi di ajang internasional. Ke depan, kami akan memberikan dukungan agar Cristiena bisa tampil maksimal di Hainan tahun depan,” kata Aprianto.
Ia juga berharap agar prestasi ini menjadi inspirasi bagi tenaga pendidik dan siswa di Kabupaten Gunung Mas. “Kami berharap para guru yang berprestasi seperti Ibu Cristiena dapat menularkan semangatnya kepada anak-anak didik, sehingga sejak dini mereka dapat menumbuhkan bakat dan minat di berbagai bidang,” tandasnya.

