MMCGumas – Kuala Kurun, Selasa 17 Juni 2025 — Suasana Kota Kuala Kurun dipenuhi antusiasme ribuan masyarakat yang memadati Taman Kota hingga Pinggiran Jalan Lapangan Isen Mulang, guna menyaksikan kemeriahan Karnaval Pawai Budaya Tambun Bungai. Acara spektakuler ini digelar dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Kabupaten Gunung Mas.
Pawai budaya yang berlangsung semarak ini diikuti oleh perwakilan dari seluruh 12 kecamatan di wilayah Kabupaten Gunung Mas. Setiap kontingen menampilkan atraksi budaya yang kental dengan nuansa kearifan lokal, mengangkat tema besar Tambun Bungai, yang merupakan simbol kekuatan dan kebanggaan masyarakat Dayak.
Rute pawai dimulai dari Taman Kota Kuala Kurun sebagai titik start dan berakhir di Lapangan Isen Mulang. Sepanjang rute, warga tampak antusias menyambut rombongan karnaval, memberikan tepuk tangan meriah atas penampilan atraktif yang ditampilkan, mulai dari tarian tradisional, kostum khas daerah, hingga replika rumah adat dan situs budaya.
Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong, secara resmi melepas peserta pawai. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi tinggi atas keterlibatan seluruh elemen masyarakat dalam memeriahkan perayaan ini.
“Kegiatan ini bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga bentuk nyata kecintaan kita terhadap warisan budaya daerah. Semangat Tambun Bungai harus terus kita jaga sebagai identitas luhur masyarakat Gunung Mas,” ujar Bupati di hadapan unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, serta ribuan pengunjung yang memadati lokasi kegiatan.
Tak hanya menjadi ajang pelestarian budaya, pawai ini juga menunjukkan keragaman dan kekayaan tradisi yang dimiliki Kabupaten Gunung Mas. Kemeriahan ini menjadi bukti nyata bahwa budaya lokal masih mendapat tempat di hati masyarakat, terutama generasi muda yang turut ambil bagian dalam pertunjukan.
Dengan semangat kebersamaan dan cinta budaya, HUT ke-23 Kabupaten Gunung Mas tahun ini menjadi momentum penting untuk terus memperkuat jati diri daerah dan mempererat tali persaudaraan antarwarga. Pemerintah daerah berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilestarikan sebagai agenda tahunan guna memperkokoh identitas dan kebanggaan masyarakat Gunung Mas.
