MMCGumas – Kuala Kurun – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten (DPKP) Gunung Mas (Gumas) menggelar Bazar Gerakan Pangan Murah di wilayah Kecamatan Kurun, yang dilaksanakan di halaman kantor dinas setempat, Senin pagi (24/03/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Ketahanan Pangan yang bertujuan untuk menyediakan bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau dibawah harga Pasar Kuala Kurun untuk dijual kepada Masyarakat.
Adapun dalam bazar ini, pihak DPKP Gumas bekerja sama dengan Dinas Pertanian, Bulog, petani dan pedagang lokal untuk menyediakan berbagai komoditas pangan untuk dijual, yaitu: beras merk Lahap 5 kg sebanyak 125 sak, beras hibrida 10 kg sebanyak 130 sak, beras SPHP 5 kg sebanyak 300 sak, minyak goreng kemasan 1 liter sebanyak 180 kemasan, gula pasir sebanyak 180 kg, bawang merah sebanyak 90 kg, bawang putih sebanyak 90 kg, telur sebanyak 100 tabak, daging ayam sebanyak 58 kg, ikan patin segar sebanyak 100 kg, cabai sebanyak 4 kg dan produk pertanian lainnya. Selain membantu meringankan beban ekonomi warga, kegiatan ini juga mendorong pemanfaatan produk lokal guna meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan di Kabupaten Gumas.

Kepala DPKP Gumas, Eigh Manto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu strategi pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga pangan dan memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat.
“Diharapkan dengan adanya gerakan pangan murah ini, dapat membantu memenuhi beberapa kebutuhan Masyarakat di bulan Ramadhan dan persiapan Hari Raya Idul Fitri,” ucap Eigh.
Untuk diketahui kegiatan bazar pangan murah di Kecamatan Kurun ini dilaksanakan untuk yang keempat kalinya, yang sebelumnya telah dilaksanakan di Kecamatan Manuhing, Kecamatan Rungan Barat dan Kecamatan Rungan.
Lebih lanjut Eigh menambahkan, kegiatan Bazar Gerakan Pangan Murah ini juga akan diadakan di kecamatan lainnya sampai akhir tahun.

“Mudah-mudahan konsistensi intervensi pemerintah di gerakan pangan murah ini dapat benar-benar membantu Masyarakat kita untuk menekan tingkat inflasi yang ada di Kabupaten Gumas,” tukasnya.
Selain itu, Eigh juga menuturkan bahwa Gerakan Pangan Murah ini dilaksanakan bukan hanya untuk penanganan inflasi, hal ini juga dilakukan dalam upaya untuk mensukseskan 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Kegiatan berjalan dengan sukses dan tertib, hal ini ditandai dengan banyak warga yang antusias datang untuk berbelanja.
Dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini, diharapkan Kabupaten Gumas dapat terus meningkatkan ketahanan pangan daerah serta mendukung kesejahteraan masyarakat melalui akses pangan yang lebih mudah dan terjangkau.